Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Indeks Berita

Gelar Acara Regional Meeting LPCRPM" Ini Pesan Ketua LPCRPM PP Muhammadiyah

Senin, 11 Agustus 2025 | Agustus 11, 2025 WIB Last Updated 2025-08-11T14:46:52Z

gelar-acara-regional-meeting-lpcrpm-ini-pesan-ketua-lpcrpm-pp-muhammadiyah
LPCRPM Pimpinan Pusat Muhammadiyah menyelenggarakan acara Regional Meeting LPCRPM se Nusa Tenggara dan Bali pada Senin 11/08/2025.

KOTA KUPANG
- Menindaklanjuti keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-48 di Surakarta mengenai penguatan dan pengembangan Cabang, Ranting, dan Masjid Muhammadiyah, LPCRPM Pimpinan Pusat Muhammadiyah menyelenggarakan acara Regional Meeting LPCRPM se Nusa Tenggara dan Bali pada Senin 11/08/2025.


Kegiatan yang bertempat di Hotel Swiss-Belcourt Kupang ini dilaksanakan selama 03 hari sejak tanggal 11-13 Agustus 2025 dan direncankan penutupan di desa Teliu kecamatan Amanuban Timur kabupaten Timur Tengah Selatan (TTS).


Rektor Universitas Muhammadiyah Kupang sekaligus Ketua LPCPRM Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Nusa Tenggara Timur (NTT) Prof. Dr. Zainur Wula, S.Pd.,M.Si menyampaikan bahwa prinsipnya mendukung atas kegiatan yang tengah berlangsung selama 3 hari ini baik kegiatan oleh PP Muhammadiyah, PW Muhammadiyah NTT dan juga Pimpinan Cabang (PC) dan Pimpinan Ranting (PR) Muhammadiyah sekuat kemampuan yang di miliki.

"Kita saling berkoordinasi saling membantu dalam pengembangan dakwah kita baik di bidang pendidikan, kesehatan dan juga kegiatan sosial lainnya untuk kemaslahatan umat dan masyarakat untuk mencapai rahmatan lil alamin". Tegasnya.

Selain itu, Ketua PWM NTT Muksin, S.Ag.,MH menjelaskan bahwa Muhammadiyah di NTT, 19 Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) minus 3 kabupaten yaitu Kabupaten Sabu Raijua, Kabupaten Rote Ndao dan Kabupaten Kupang. Sementara jumlah PCM sendiri berjumlah 96, namun untuk  PRM sendiri sangat terbatas karena masi sangat terbatas jumlah kader di akar rumput.

Ia juga berharap kegiatan ini  memotivasi para pimpinan cabang untuk bergerak bersama masyarakat yang bisa diajak bergabung di Muhammadiyah agar bisa membentuk ranting-ranting di setiap daerah masing- masing. Sebab syarat pembentukan cabang minimal tiga ranting sehingga target anggota 96 cabang semakin banyak dan gerakannyq demi kepentingan umat dan memberikan manfaat kepada semua masyarakat, semua agama terutama di Nusa Tenggara Timur

Selai itu Ketua LPCRPM Pimpinan Pusat Muhammadiyah H. M. Jamaluddin Ahmad, S.Psi., Psikolog menegaskan bahwa kegiatan Regional Meeting LPCRPM se Nusa Tenggara dan Bali sekaligus konsolidasi.

"Muhammadiyah itu punya misi untuk menyebarkan Rahmat kepada seluruh kalangan masyarakat dan Muhammadiyah itu punya struktur organisasi yang paling bawah adalah cabang ranting dan masjid, semakin banyak cabang dan ranting hidup maka kebaikan itu semakin banyak kebaikan itu kita tebarkan".Tegasnya

Lebih lanjut dia menambahkan bahwa kampus sudah luar biasa tetapi rill yang berhadapan langsung dengan masyarakat adalah cabang ranting dari masjid sebagai struktur paling bawah di perserikatan.

"Muhammadiyah itu hidup bersama berkumpul bersama berkomunikasi berbagi kasih berbagi rahmat bagi masyarakat", ujarnya.

Ia juga menjelaskan, melalui acara ini jika organisasinya terkonsuldasi SDM nya terkonsolidasi maka Lembaga ini mampu menggerakkan cabang ranting dan masjid di daerah dan wilayahnya masing-masing. Dinamisasi, kalau terkonsolidasi kita masih bisa menggerakkan menjadi dinamis organisasi, semakin banyak dirasakan manfaatnya, akselerasi percepatannya masih banyak program-program kita yang belum terlaksana, dengan acara ini semuanya dapat informasi yang lebih lengkap program-program lebih lengkap dan semuanya disiapkan dalam bentuk video PPT.

"Tidak hanya banyak omong, namun perbanyak aksi dan besok kita akan melakukan digitalisasi setiap organisasi ada praktek, mengisi data agar kita sebagai organisasi modern bergerak harus berbasis data, karena ciri Muhammadiyah bekerja sesuatu pasti didukung dengan data agar tepat sasaran tidak salah sasaran." Ungkapnya

Ditanya sola target, ia juga menjelaskan bahwa standar nasionalnya cabang itu harus mencapai 60% dari jumlah kecamatan, sekarang itu standar 57% hampir 60%, ranting kita upayakan mencapai 40% dari jumlah Kelurahan, kita beranjak ke 20%, berarti dari data ini kan kita masih bekerja keras kalau cabang tinggal 3% lagi. Masing-masing daerah seperti NTT ini termasuk daerah Indonesia Timur data ranting masih sedikit, bahkan nanti kita PWM bersama PDM dan kampus akan bergerak untuk menambah jumlah cabang, menambah jumlah ranting.

"Dengan membangun sekolah, rumah sakit, air bersih maka semakin mudah kita diterima, karena kita melayani semua golongan melalui sekolah rumah sakit".Ungkapnya

Selain itu soal peneguhan ideologi Muhammadiyah, Ketua LPCRPM Pimpinan Pusat Muhammadiyah H. M. Jamaluddin Ahmad, S.Psi., Psikolog menegaskan bahwa pemahaman peneguhan penguatan Ideologi itu dimulai dari para pimpinan, para pengurus, para anggota agar kemudian nanti anggota-anggota bisa dikuatkan ideologinya akan lebih cepat, karena salah satu fungsi ideologi kan memberikan energi pada seseorang untuk melakukan sesuatu dengan penuh giro, penuh semangat, semakin banyak cabang ranting yang hidup ideologi semakin kuat.

Penulis: Fathur