Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Indeks Berita

Gubernur Melki Laka Lena Serahkan 2.497 SK PPPK Tahap II, Tegaskan Birokrasi Harus Melayani dengan Hati

Rabu, 10 Desember 2025 | Desember 10, 2025 WIB Last Updated 2025-12-10T14:09:35Z

gubernur_ntt_serahkan_sk_p3k_tahap_2_tahun_2024
Gubernur Melki Laka Lena menyerahkan SK PPPK Tahap II kepada perwakilan peserta di GOR Flobamora Kupang (dok Dio Ceunfin – Vera)

Kota Kupang — Gubernur Nusa Tenggara Timur, Emanuel Melkiades Laka Lena, resmi menyerahkan 2.497 Surat Keputusan (SK) Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahap II Formasi Tahun 2024 kepada pegawai lingkup Pemerintah Provinsi NTT. Acara penyerahan berlangsung di GOR Flobamora, Oepoi, Kota Kupang, pada Rabu (10/12/2025) dan dihadiri ribuan peserta.


Acara ini turut dihadiri Wakil Gubernur NTT Johni Asadoma, Plh. Sekda NTT Flouri Rita Wuisan, para Asisten Sekda, Staf Ahli Gubernur, pimpinan perangkat daerah, serta insan pers.

gubernur_ntt_melki_laka_lena
Gubernur dan Wakil Gubernur NTT bersama jajaran pimpinan OPD dalam acara penyerahan SK PPPK.

Dalam sambutannya, Gubernur Melki menegaskan bahwa para penerima SK adalah individu-individu yang telah melalui proses seleksi dan perjuangan panjang.


“Yang hadir di ruangan ini bukan orang yang kebetulan lolos, tetapi orang-orang yang dibentuk oleh proses, ditempa oleh kesabaran, dan lahir dari perjuangan,” tegasnya.


Melki Laka Lena menekankan bahwa pemberian SK PPPK ini merupakan langkah strategis menuju birokrasi pemerintahan yang lebih bersih dan profesional.


“Ini bagian dari komitmen kita menghadirkan birokrasi yang melayani dengan hati, bekerja dengan akal sehat, dan bertanggung jawab kepada rakyat,” ujarnya.


Gubernur Melki juga memberikan pesan penting bagi seluruh PPPK yang baru menerima SK.


“Kita tidak bisa berharap hasil yang berbeda dengan cara yang sama. Jadikan kantor anda bukan sekadar tempat bekerja, tetapi tempat berjuang menghadirkan perubahan kecil yang hasilnya besar bagi masyarakat.”


Menurutnya, peningkatan kualitas pelayanan publik adalah kunci percepatan visi, misi, dan program pembangunan Provinsi NTT. Birokrasi yang profesional dan berintegritas dinilai penting untuk membangun pemerintahan yang bersih, transparan, dan akuntabel.


Pada kesempatan itu, Gubernur Melki juga mengajak PPPK untuk menyukseskan berbagai program strategis daerah seperti OVOP, OCOP, OSOP, serta Gerakan Beli NTT, yang dinilai memberikan penguatan pada ekonomi lokal dan pemberdayaan masyarakat di seluruh wilayah Nusa Tenggara Timur.


Menutup sambutannya, Gubernur Melki kembali mengingatkan pentingnya etos kerja dan komitmen pengabdian.


“Bekerjalah dengan hati, niat yang bersih, semangat yang besar, dan pikiran terbuka. NTT membutuhkan bukan hanya pegawai yang hadir setiap pagi, tetapi pejuang yang bekerja dengan mimpi dan pengabdian.”


Pemerintah Provinsi NTT berharap hadirnya 2.497 PPPK baru ini dapat memperkuat pelayanan publik dan mendukung percepatan pembangunan di berbagai sektor.


Penulis: Baldus Sae