Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Indeks Berita

Beragam Busana Motif Daerah Warnai Lomba Cerita Rakyat di Lembata

Jumat, 21 November 2025 | November 21, 2025 WIB Last Updated 2025-11-21T00:53:55Z

lomba_cerita_rakyat_di_lembata

KOTA KUPANG
– Lembata. Kegiatan literasi dalam rangka menyongsong Hari Guru Nasional (HGN) digelar di halaman Sekolah Dasar Katolik Hobamatan, Desa Mahal, Kabupaten Lembata, pada Kamis (20/11/2025).


Meski cuaca tidak menentu—kadang mendung, kadang cerah—pelaksanaan lomba berjalan lancar tanpa kendala berarti. Para peserta yang berjumlah 17 siswa tetap tampil penuh semangat membawakan cerita rakyat Kedang.


Acara yang dijadwalkan dimulai pukul 07.00 WITA sempat bergeser menjadi pukul 09.00 WITA karena proses pendataan dan registrasi peserta yang memakan waktu.


Hadir dalam kegiatan ini: Kepala Desa Mahal Fransiskus Beni Orolaleng, Kepala Desa Mahal II Yohanes Guido Tua, Ketua Panitia Yohanes Bapa Laba, Koordinator Literasi Sudarjo Abd. Hamid, para peserta lomba, dewan juri, kepala sekolah, dan para guru pembina.


Suasana tampak meriah dengan hadirnya berbagai busana motif daerah yang dikenakan para peserta saat tampil di panggung. Keberagaman latar sekolah dan ciri khas tiap kampung semakin memperkaya wawasan literasi mengenai cerita rakyat Kedang yang unik dan khas.


Dalam wawancara bersama awak media, salah satu dewan juri, Klemens Laga Atawolo, S.Pd., Gr, guru SDK Atanila, mengapresiasi penampilan para peserta.

“Para peserta tampil sangat maksimal dan luar biasa. Banyak cerita rakyat ini mungkin belum dikenal luas karena biasanya hanya dituturkan di kampung masing-masing. Hari ini, cerita-cerita itu bisa disaksikan dan didengar oleh seluruh undangan,” ujarnya.


Menurut Klemens, cerita-cerita yang dibawakan memiliki keunikan tersendiri. Meskipun beberapa judul terlihat serupa, masing-masing memiliki versi dan isi yang berbeda.

“Perbedaan versi ini jangan dianggap sebagai celah perdebatan, tetapi sebagai kekayaan budaya Kedang yang harus kita terima dengan lapang,” tegasnya.


Kontributor: Darjo